Selasa, 25 Januari 2011

In Memoriam Pak Lardjo (dosenku) - "Puisi" Esthi TB


In Memoriam Pak Lardjo
"Puisi" - Esthi TB


Pak Lardjo,
Mohon maaf jika tak tercipta puisi untukmu,
Hanya deretan kata.
Karena rasa duka ini tak terkatakan,
Mengenang jasamu untukku...

Pak Lardjo,
Kau ukir diriku di lab bahan,
Kau lahirkan dari gua garba ITB,
Kau tempa aku dengan nasehatmu,
Tanpa bosan kau bimbing aku,
Melewati lorong waktu yang seolah tak berujung,
Melompati rintangan yang seolah tak terjangkau,
Menggandengku dikala aku letih dan lemah,
Membangkitkanku di kala putus asa.

Pak Lardjo,
Engkaulah pahlawanku,
Sehingga akhirnya kubisa berkata :
" Aku bisa ! "

Pak Lardjo,
Maafkanlah aku,
Jika aku melenggang tanpa balas budi untukmu,
Begitu sedikit yang kukembalikan untuk jasamu,
Walau namamu tetap terukir dalam hatiku,
Sebagai guruku, pahlawanku, panutanku,
Semangatmu dan kasihmu selalu menyertai langkahku

Pak Lardjo,
Dua dasawarsa telah berlalu,
Aku telah lama meninggalkan almamaterku,
Satu atau dua kali jalan kita bertemu,
Pertama di saat aku masih ibu muda,
Tak tahan kupeluk engkau saat itu,
Seperti aku bertemu ayahku sendiri yang menua,
Membuat hatiku terenyuh dan bahagia
Karena engkau masih sehat dan berkarya

Kedua setelah usiaku sangat matang ini,
Kau panggil aku ke ruanganmu,
Kau tetap tampan, segar dan ceria,
Kau tunjukkan dengan bangga menu makanan sehatmu,
" Hidup harus kita sikapi sesuai tuntutan hidup saat ini " katamu
" Tetap sayang penuh cinta dan kelembutan dengan istrinda " pesanmu
Memang diabet telah menderamu
Tapi kau sikapi dengan bijak dan gembira
Engkau ceritakan karya dan citamu
Walau telah purna bhakti
Tapi catatanmu tetap rapi
Rumus reaksi, hitungan termodinamika yang aku telah lupa
Percobaan ilmiah dan idealisme untuk kemajuan industri
Ingin membuat tungku produksi sendiri
Mengharap alumni bisa berpartisipasi
Rasanya aku semakin bodoh saat itu
Secara pekerjaanku terlalu jauh dari asal ilmuku...

Pak Lardjo,
Pagi ini ada berita tiba tiba kau dipanggil Nya
Aku jadi ingat ayahku yang diabet juga,
Tiga tahun lalu juga meninggalkanku tanpa pesan, hanya tiba tiba...

Pak Lardjo,
Kami hanya bisa mengikhlaskannya...
Hari ini dari jauh kulepaskan kepergianmu
Selamat jalan pak Lardjo
Jasamu sungguh besar buat ilmu dan pendidikan serta kemanusiaan
Pesanmu selalu kukenang
" Jangan pernah patah dalam perjuangan "
" Never crack under pressure "
Aku selalu mengenangmu
Bahagiaah di keabadian
Karena suatu saat kita semua bertemu
Di sana...
Selamat jalan pahlawanku...Dosen pembimbingku.


Depok, 25 Januari 2011
Esthi TB

Rabu, 05 Januari 2011

Simfoni Pucuk Ilalang - Puisi Esthi TB


Simfoni Pucuk Ilalang - Puisi Esthi TB


Simfoni Pucuk Ilalang,
Syahdu menemani perjalananku padamu,
Berjuntai bergerai,
Bermain diantara bulir bulir rindu...

Simfoni pucuk ilalang,
Seperti bisikan hatiku padamu,
Bergayut di antara bongkah bongkah kalbu...

Simfoni pucuk ilalang,
Seperti barisan doaku padamu,
Mencuat terburai ke langit biru,
Kepada Nya kutitipkan kasihku...

Simfoni pucuk ilalang,
Menemani perjalananmu selalu,
Di antara doa,
Di dalam dekapan kalbu,
Senantiasa menjagamu,
kasihku ...


Indralaya, 3 Januari 2011
Esthi TB for Ahya Rusdi - Happy 19th Wed Anniv.